Tuesday, July 22, 2008

Any Yuliani :


........... Salah satu ancaman nirmiliter yang tidak bisa dihindari oleh negara-negara di dunia ini adalah pemanasan global. Dampaknya meliputi berbagai bidang kehidupan, sosial budaya, ekonomi, pertahanan dan keamanan. Untuk itu perlu keterlibatan nirmiliter dalam upaya mengantisipasi berbagai permasalahan yang timbul akibat pemanasan global. Pemanasan global adalah peningkatan konsentrasi gas-gas rumah kaca (uap air, CO2, Gas Metana, Nitro Oxida, dan Gas lainnya, misal CFC) yang dilepaskan dari produksi, konsumsi energi, pertanian, transportasi dan proses ekologi. Salah satu dampak dari pemanasan global adalah bergesernya periode musim hujan dan musim kemarau yang mempengaruhi pola tanam & hasil panen dan tanam, perubahan musim tidak menentu, kurangnya intensitas hujan , kekeringan, kelaparan, mengancam persediaan/cadangan air daerah tertentu terjadi intensitas hujan tinggi, banjir (timbul penyakit, erosi, pengrusakan cagar budaya/situs arkeologi) dan tanah longsor, kemiskinan, kurang gizi adalah penderitaan lanjutan. Contoh nyata akibat pemanasan global di bidang kesehatan adalah tingginya kasus penyakit tropis seperti penyakit malaria, kolera, typhoid, penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk (mosquito-borne diseases) dan diare serta penyakit-penyakit yang ditimbulkan akibat bencana banjir yang terjadi sepanjang tahun. Penyakit malaria pada suhu yang hangat menyebabkan proses maturasi malaria lebih cepat, menggigit lebih sering, dan berkembang biak lebih cepat. Kondisi lembab ini mempercepat kejadian kasus luar biasa. Lebih jauh lagi akibat perubahan iklim menyebabkan penyebaran penyakit tsb ke daerah pegunungan/dataran tinggi yang secara ekologis penyakit tersebut tidak ada. ................

No comments: